Nyatanya setiap seratus tahun terdapat penyakit yang mematikan dan menewaskan ratusan ribu orang, lalu apakah benar virus corona merupakan wabah penyakit seratus tahunan dunia? Lantas, pada tahun berapa sajakah wabah penyakit terbesar per seratus tahun itu berlangsung? Inilah ulasan faktanya.

1. The Great Plague of Marseille – 1720

Wabah penyakit PES yang disebabkan oleh infeksi bakteri yersinia pestis. Penyakit ini menular dari hewan kepada manusia lewat serangga. Penyakit tersebut merupakan bawaan dari beberapa negara di Eropa hingga akhirnya sampai di Marseille, Prancis, pada tahun 1720.

Pada tahun yang sama penyakit PES telah membunuh sekitar 100.000 orang di kota maupun provinsi di sekitarnya. Setelah penyakit itu menyerbu kota, rumah sakit di sana menjadi penuh dan sesak karena banyaknya pasien. Namun pihak rumah sakit tidak mampu mengatasi semua pasien yang pada akhirnya ribuan mayat banyak berserakan begitu saja di sekitar kota.

2.First Cholera Pandemic – 1820

Kolera merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Vibrio Cholerae. Bakteri tersebut biasanya hidup di perairan asin dan hangat. Asal-usul penyakit ini berasal dari negara India.

Pada tahun 1820 kolera telah menyebar ke Thailand, Indonesia yang menewaskan 100.000 orang di pulau Jawa saja, dan Filiphina. Tidak lama kemudian, penyakit ini juga tersebar ke seluruh Eropa.

3. The Spanish Flu – 1920

Wabah influenza mematikan yang belum pernah diketahui sebelumnya. Menyerang Kanada pada tahun 1918-1920. Pandemi (penyakit yang menyebar secara serempak di suatu wilayah tertentu) penyakit itu telah menewaskan 55.000 orang di Kanada.

Pada tahun yang sama kekacauan pun mulai meledak, banyaknya orang terkena penyakit membuat para bantuan medis bekerja sekuat tenaga untuk memastikan pasien yang terkena penyakit flu termasuk keluarga mereka bisa selamat dari penyakit mematikan tersebut.

Positifnya, kejadian flue spanish merupakan salah satu lonjakan kebangkitan Kanada dalam bidang medis, sebab pada tahun 1919 mulai dibentuknya Departemen Kesehatan Federal.

4. Virus Corona – 2020

Corona mulai terdengar pada akhir tahun 2019 di Wuhan, Cina. Virus ini mulai tersebar dengan cepat setelah memasuki pertengahan bulan Januari 2020. Kini kota tersebut terisolasi dan tidak ada aktivitas yang berarti selama virus itu masih menghantui penduduk Wuhan. Entah sampai kapan virus corona akan berhenti dan kota Wuhan bisa pulih kembali.

Bagaimana pendapat kalian? Apakah semua ini hanya kebetulan atau penyakit yang memang sudah direncanakan? (Anita Rahim)

belajar sejarah pentakit dunia dulu bosan bro tgk chart..

Nyatanya setiap seratus tahun terdapat penyakit yang mematikan dan menewaskan ratusan ribu orang, lalu apakah benar virus corona merupakan wabah penyakit seratus tahunan dunia? Lantas, pada tahun berapa sajakah wabah penyakit terbesar per seratus tahun itu berlangsung? Inilah ulasan faktanya.

1. The Great Plague of Marseille – 1720

Wabah penyakit PES yang disebabkan oleh infeksi bakteri yersinia pestis. Penyakit ini menular dari hewan kepada manusia lewat serangga. Penyakit tersebut merupakan bawaan dari beberapa negara di Eropa hingga akhirnya sampai di Marseille, Prancis, pada tahun 1720.

Pada tahun yang sama penyakit PES telah membunuh sekitar 100.000 orang di kota maupun provinsi di sekitarnya. Setelah penyakit itu menyerbu kota, rumah sakit di sana menjadi penuh dan sesak karena banyaknya pasien. Namun pihak rumah sakit tidak mampu mengatasi semua pasien yang pada akhirnya ribuan mayat banyak berserakan begitu saja di sekitar kota.

2.First Cholera Pandemic – 1820

Kolera merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Vibrio Cholerae. Bakteri tersebut biasanya hidup di perairan asin dan hangat. Asal-usul penyakit ini berasal dari negara India.

Pada tahun 1820 kolera telah menyebar ke Thailand, Indonesia yang menewaskan 100.000 orang di pulau Jawa saja, dan Filiphina. Tidak lama kemudian, penyakit ini juga tersebar ke seluruh Eropa.

3. The Spanish Flu – 1920

Wabah influenza mematikan yang belum pernah diketahui sebelumnya. Menyerang Kanada pada tahun 1918-1920. Pandemi (penyakit yang menyebar secara serempak di suatu wilayah tertentu) penyakit itu telah menewaskan 55.000 orang di Kanada.

Pada tahun yang sama kekacauan pun mulai meledak, banyaknya orang terkena penyakit membuat para bantuan medis bekerja sekuat tenaga untuk memastikan pasien yang terkena penyakit flu termasuk keluarga mereka bisa selamat dari penyakit mematikan tersebut.

Positifnya, kejadian flue spanish merupakan salah satu lonjakan kebangkitan Kanada dalam bidang medis, sebab pada tahun 1919 mulai dibentuknya Departemen Kesehatan Federal.

4. Virus Corona – 2020

Corona mulai terdengar pada akhir tahun 2019 di Wuhan, Cina. Virus ini mulai tersebar dengan cepat setelah memasuki pertengahan bulan Januari 2020. Kini kota tersebut terisolasi dan tidak ada aktivitas yang berarti selama virus itu masih menghantui penduduk Wuhan. Entah sampai kapan virus corona akan berhenti dan kota Wuhan bisa pulih kembali.

Bagaimana pendapat kalian? Apakah semua ini hanya kebetulan atau penyakit yang memang sudah direncanakan? (Anita Rahim)

relax we study history of penyakit lulu

Nyatanya setiap seratus tahun terdapat penyakit yang mematikan dan menewaskan ratusan ribu orang, lalu apakah benar virus corona merupakan wabah penyakit seratus tahunan dunia? Lantas, pada tahun berapa sajakah wabah penyakit terbesar per seratus tahun itu berlangsung? Inilah ulasan faktanya.

1. The Great Plague of Marseille – 1720

Wabah penyakit PES yang disebabkan oleh infeksi bakteri yersinia pestis. Penyakit ini menular dari hewan kepada manusia lewat serangga. Penyakit tersebut merupakan bawaan dari beberapa negara di Eropa hingga akhirnya sampai di Marseille, Prancis, pada tahun 1720.

Pada tahun yang sama penyakit PES telah membunuh sekitar 100.000 orang di kota maupun provinsi di sekitarnya. Setelah penyakit itu menyerbu kota, rumah sakit di sana menjadi penuh dan sesak karena banyaknya pasien. Namun pihak rumah sakit tidak mampu mengatasi semua pasien yang pada akhirnya ribuan mayat banyak berserakan begitu saja di sekitar kota.

2.First Cholera Pandemic – 1820

Kolera merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Vibrio Cholerae. Bakteri tersebut biasanya hidup di perairan asin dan hangat. Asal-usul penyakit ini berasal dari negara India.

Pada tahun 1820 kolera telah menyebar ke Thailand, Indonesia yang menewaskan 100.000 orang di pulau Jawa saja, dan Filiphina. Tidak lama kemudian, penyakit ini juga tersebar ke seluruh Eropa.

3. The Spanish Flu – 1920

Wabah influenza mematikan yang belum pernah diketahui sebelumnya. Menyerang Kanada pada tahun 1918-1920. Pandemi (penyakit yang menyebar secara serempak di suatu wilayah tertentu) penyakit itu telah menewaskan 55.000 orang di Kanada.

Pada tahun yang sama kekacauan pun mulai meledak, banyaknya orang terkena penyakit membuat para bantuan medis bekerja sekuat tenaga untuk memastikan pasien yang terkena penyakit flu termasuk keluarga mereka bisa selamat dari penyakit mematikan tersebut.

Positifnya, kejadian flue spanish merupakan salah satu lonjakan kebangkitan Kanada dalam bidang medis, sebab pada tahun 1919 mulai dibentuknya Departemen Kesehatan Federal.

4. Virus Corona – 2020

Corona mulai terdengar pada akhir tahun 2019 di Wuhan, Cina. Virus ini mulai tersebar dengan cepat setelah memasuki pertengahan bulan Januari 2020. Kini kota tersebut terisolasi dan tidak ada aktivitas yang berarti selama virus itu masih menghantui penduduk Wuhan. Entah sampai kapan virus corona akan berhenti dan kota Wuhan bisa pulih kembali.

Bagaimana pendapat kalian? Apakah semua ini hanya kebetulan atau penyakit yang memang sudah direncanakan? (Anita Rahim)

woii mali laah blajar sejarah penyakit dunia skit

aiyah mau denga lagu laahh sabyan gambus aaahh sidap mlm2..

ahyah fahmi the bearish king sula latang ahhh...hapitlah hapit kikiki...boling aaaa mlm2 mau timang2 apa yini maciam...sula titon gah simua olang aaaa

yeah ah pang interesting to see it...gogogogo kikiki

MarketWatch: The Dow just entered a bull market by some measures — but it sure doesn’t feel bullish on Wall Street.
https://www.marketwatch.com/story/the-dow-just-entered-a-bull-market-by-some-measures-but-it-sure-doesnt-feel-bullish-on-wall-street-2020-03-26

ok3 yes rick true we hate DAP....

MarketWatch: The Dow just entered a bull market by some measures — but it sure doesn’t feel bullish on Wall Street.
https://www.marketwatch.com/story/the-dow-just-entered-a-bull-market-by-some-measures-but-it-sure-doesnt-feel-bullish-on-wall-street-2020-03-26

MarketWatch: The Dow just entered a bull market by some measures — but it sure doesn’t feel bullish on Wall Street.
https://www.marketwatch.com/story/the-dow-just-entered-a-bull-market-by-some-measures-but-it-sure-doesnt-feel-bullish-on-wall-street-2020-03-26

MarketWatch: The Dow just entered a bull market by some measures — but it sure doesn’t feel bullish on Wall Street.
https://www.marketwatch.com/story/the-dow-just-entered-a-bull-market-by-some-measures-but-it-sure-doesnt-feel-bullish-on-wall-street-2020-03-26

USA no 1 Billboard chart for Covid 19 but DJ up...ermm interesting for benchmarking....

MarketWatch: The Dow just entered a bull market by some measures — but it sure doesn’t feel bullish on Wall Street.
https://www.marketwatch.com/story/the-dow-just-entered-a-bull-market-by-some-measures-but-it-sure-doesnt-feel-bullish-on-wall-street-2020-03-26

MarketWatch: The Dow just entered a bull market by some measures — but it sure doesn’t feel bullish on Wall Street.
https://www.marketwatch.com/story/the-dow-just-entered-a-bull-market-by-some-measures-but-it-sure-doesnt-feel-bullish-on-wall-street-2020-03-26

fuyoo manyia panlai laahh rr88 this round...unload 80-90 percent laahhh yitu maciamm....

iyaa iyaaa polycarp..

who can govern bursa man man lai ok coz balance in taking care.. the orphanage, oldfolks,frontliners, poverties, just fill in the blanks...O Ye who believe....

so need to take advantage to directors disposal to buy sardin kingcup cheap lahh..i miskin wanna buy cheap lah....kikiki

if 5 cents RM5000 only ok laa play2...

orait3 lai3 5-8 cents lai

well welll welllll

Malaysia is small yet neutral country....so balance...might be the answer...who govern with the balance...and balance in bursa as well...so balance in our mentality...

wow USA can up 1000 points despite pandemic chart no 1...yeah this is really weird....covid 19 spike dj spike....ok nevermine.....

doji doji doji......

yalahh battle west and east...bio weapon, west attack east china,iran etc down with casualties...now attack back usa, uk,europe down....like that laaa...biological weapon yooo

kikiki

halahh good popit oso ...but thousands only lahh....can kfc lahhh...nevermind haiyahhh

halahh can wait lahhh...retracement lahhh...kuang kuang kuangggv

laaaa ala gah hng

low price also no use...coz cant go anywhere....fill up full tank dont know when will empty right now loh lah leh lok lak

only PCR method good to detect it... test kits only cincai2 one....detect antibody after bout 7 days...cincai lanciou only like that..

read3

the virus is airborne laa can sustain in water droplet about 5 hours. just if in aircondition add laa a bit mybe 6-7 hours aiyooo laaa

monkey dance laa better song sing.....dance for me dance for me ei ei..i never see anybody do the thing u do b4 oiiii! move 4 me move 4 me ooo ouuiiii!!!!

dj up 400 points

buy on retracement only laa...or better qait son expired completely ermmm...

not malaysia only...it will happen to most countries in da world...1 percent of richest mybe now 0.5 percent will benefit from it.it the world flobal elite agenda....

yes absolutely kentut all da time stupid lahhh

The Prince of Wales has tested positive for coronavirus, Clarence House has announced.

Prince Charles, 71, is displaying mild symptoms "but otherwise remains in good health", a spokesman said, adding that the Duchess of Cornwall, 72, has been tested but does not have the virus.

Charles and Camilla are now self-isolating at Balmoral.

Buckingham Palace said the Queen last saw her son, the heir to the throne, on 12 March, but was "in good health".

The palace added that the Duke of Edinburgh was not present at that meeting, and that the Queen was now "following all the appropriate advice with regard to her welfare".

A Clarence House statement read: "In accordance with government and medical advice, the prince and the duchess are now self-isolating at home in Scotland.

"The tests were carried out by the NHS in Aberdeenshire, where they met the criteria required for testing.

The Prince of Wales has tested positive for coronavirus, Clarence House has announced.

Prince Charles, 71, is displaying mild symptoms "but otherwise remains in good health", a spokesman said, adding that the Duchess of Cornwall, 72, has been tested but does not have the virus.

Charles and Camilla are now self-isolating at Balmoral.

Buckingham Palace said the Queen last saw her son, the heir to the throne, on 12 March, but was "in good health".

The palace added that the Duke of Edinburgh was not present at that meeting, and that the Queen was now "following all the appropriate advice with regard to her welfare".

A Clarence House statement read: "In accordance with government and medical advice, the prince and the duchess are now self-isolating at home in Scotland.

"The tests were carried out by the NHS in Aberdeenshire, where they met the criteria required for testing.

The Prince of Wales has tested positive for coronavirus, Clarence House has announced.

Prince Charles, 71, is displaying mild symptoms "but otherwise remains in good health", a spokesman said, adding that the Duchess of Cornwall, 72, has been tested but does not have the virus.

Charles and Camilla are now self-isolating at Balmoral.

Buckingham Palace said the Queen last saw her son, the heir to the throne, on 12 March, but was "in good health".

The palace added that the Duke of Edinburgh was not present at that meeting, and that the Queen was now "following all the appropriate advice with regard to her welfare".

A Clarence House statement read: "In accordance with government and medical advice, the prince and the duchess are now self-isolating at home in Scotland.

"The tests were carried out by the NHS in Aberdeenshire, where they met the criteria required for testing.

2 days up in bearish market...take some rest yooo....

good2 paktua....wa pun mau laaa ribu riban sajala mampu help2...juta2 talak mampu lahh..let do charity ro the needy...especially the frontline...

orait3 powerful...if sell got profit dont forget to give some to charity like Ust Ebit Lew, a good chinese, buy KFC and provision for nurses and Doctors...no just complaining gov like th8s like that on the time like this...hopefully

yeke kdng2 je bukn selalu ke kikiki
♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeee noooooooo ♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeeee nooooooooo ♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeee nooooooo ♩ ♪ ♫ ♬

tinñnnnnnnnn tinnnnnnnnñ

♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeee noooooooo ♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeeee nooooooooo ♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeee nooooooo ♩ ♪ ♫ ♬

♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeee noooooooo ♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeeee nooooooooo ♩ ♪ ♫ ♬ neeeeeee nooooooo ♩ ♪ ♫ ♬